Toboali - LPPMHP Pangkalpinang kembali melakukan uji sampel terhadap beberapa produk perikanan seperti ikan segar, produk olahan ikan asin, ikan asap dan terasi.
Uji sampel dilaksanakan dengan mengambil sampel produk yang dijual di Pasar Toboali, Pasar Sukadamai serta beberapa sentra pengolahan di Bangka Selatan pada Selasa, (19/09).
Staf LPPMHP, Bima Wahyudi melalui keterangan tertulis mengungkapkan bahwa uji sampel ini dilaksanakan sebagai tidanklanjut kesepakatan hasil monev yang dilakukan sebelumnya di Kantor LPPMHP. "Kami melakukan tes uji deteksi awal memakai antilin untuk menguji apakah ada kandungan formalin dalam produk perikanan yang kami sampel" Ujar Bima.
"Jika ada indikasi positif maka sampel akan dibawa ke Lab di Pangkalpinang untuk diuji lebih lanjut."Jelas Bima. Dari dua puluh sampel yang diambil di seputaran Bangka Selatan, semuanya negatif atau tidak terbukti tercemar bahan berbahaya.
"Hasil pengujian kemarin belum terdapat sampel yang terbukti mengandung bahan berbahaya, namun untuk jelasnya nanti secara resmi akan kita umumkan menunggu hasil uji dari Kabupaten lainnya." Tutup Bima
